Berkunjung di Mesjid Agung Islamic Center - Pasir Pengaraian

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokaatuh.

Alhamdulillah... Alhamdulillah...Alhamdulillah... Betapa senangnya saya ketika berkunjung ke Masjid Agung Islamic Center yang bertempat di Pasir Pangaraian, Provinsi Riau. First time, saya singgah ke masjid ini di tahun 2016. Sebelumnya saya melihat mesjid ini sekedar lewat saja tidak pernah singgah sepulang dari kampung Padangsidempuan menuju Pekanbaru via Padang Lawas Utara (Gunung Tua), Sumatera Utara menggunakan travel Taxi Kita Bersama. Namanya aja Taxi Kita Bersama tapi kalau ongkos tetap bayar ya hehehe. Tau sendiri dong guys kalau naek travel itu tidak bisa sesuka hati berhenti walaupun hanya berkunjung 5 menit terkecuali makan minum, itupun di rumah makan untuk sekedar mengisi perut dan minum maupun istirahat. 

Malah kalau mau singgah lama sekalian saja turun penumpang dan barangnya. Kita lupain ya soal travel, gak akan ada habisnya hingga sepanjang jalan kenangan lagi. Hehehe. Momen ini ketika saya dan rombongan ibu - ibu majelis taqlim mengadakan kunjungan wisata ke masjid ini. Tepatnya bisa dikatakan wisata rohani. 

Transportasi yang kami gunakan adalah bus pariwisata di sewa hitung harian. Biaya per orangnya sekitar 100 ribu pulang dan pergi Pekanbaru - Pasir Pengaraian. Berangkat sekitar pukul 07.00 Wib  dan tiba dirumah kembali pukul 23.00 Wib. Bisa dikatakan kurang lebih 24 jam dalam menyewa busnya. Di dalam bus, rombongan ibu - ibu yang ikut sekitar 40 orang (isi bus hampir full) . Jarak tempuh yang dilalui hampir 3 jam, dari Pekanbaru ke Pasir Pengaraian. Pukul 07.00 Wib berangkat, tiba di Masjid Pasir Pengaraian sekitar pukul 10.30 wib. Setiba di masjid tersebut, saya langsung mengucapkan kebesaran Allah Subhanahu Wa Ta'ala sambil berkata فَبِأَيِّ آلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ... 

Seumur hidup baru kali ini saya sebagai pribadi melihat betapa luas dan nyamannya tempat ibadah yang dirancang oleh tangan manusia dengan ketetapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga masjid ini berdiri kokoh dan diminati banyak orang. Saya dan salah satu ibu - ibu dari rombongan majelis taqlim (saudara sepupu juga yang ikut dalam perkumpulan ini) pergi mengelilingi setiap sudut baik dari luar atau dalam masjid.